TEKNIK MANAJEMEN STRES PADA REMAJA
Sri Sundari, S,Kep, Ners; Maya Sari, S.Kep, Ners; Husna, S.Kep,Ners
(Pearawat Ahli Madya RS Ernaldi Bahar Palembang)
——————————————————————
A. Latar Belakang
Masa Remaja merupakan periode kritis dalam perjalanan kehidupan manusia, sebuah jembatan yang menghubungkan masa kanak-kanak dengan kedewasaan. Periode ini tidak hanya ditandai dengan perubahan fisik, tetapi juga melibatkan perkembangan mendalam dalam aspek berpikir, emosional, dan sosial. Pada tahap ini, seorang individu mulai mencari dan membentuk identitas yang unik untuk dirinya sendiri, sebuah proses yang seringkali diwarnai dengan berbagai tantangan dan penemuan diri.
Stress adalah kondisi tidak nyaman yang timbul akibat lingkungan sekitar. Stress juga merupakan salah satu factor utama munculnya masalah sosial dan kesehatan. Stress yang berkelanjutan juga dapat berdampak pada masalah Kesehatan jiwa seperti depresi, kecemasan, putus sekolah, bahkan hingga bunuh diri . Stress memiliki dampak negative, maka dari itu cara manajemen stress sangat diperlukan untuk mengurangi dan mencegah stress yang dapat memicu dampak negative.
Untuk itu, penting bagi remaja agar dapat mengembangkan strategi yang efektif dalam mengatasi stress dan menjaga kesehatan jiwa mereka. Stress pada remaja sering kali terabaikan karena dianggap sebagai hal yang wajar terjadi di masa pendewasaan. Padahal, bila diabaikan, stress bisa berdampak buruk pada Kesehatan fisik dan mentalnya. Oleh karena itu, orang tua perlu mengenali tanda-tanda stress dan cara mengatasinya agar bisa membantu anak remaja mengelola stressnya.
Teknik manajemen stres remaja adalah teknik untuk mengurangi atau menekan tingkat stres pada remaja. Prevalensi stres pada remaja di dunia mencapai angka memprihatinkan yaitu 5% – 70%. Teknik manajemen stres bertujuan untuk menekan angka prevalensi stres pada remaja. Metode yang digunakan adalah literature review pada lima teknik manajemen stres pada remaja yaitu problem focused coping, group discussion therapy, pendekatan konseling behavioral, emotional focus coping, dan guided imagery. Salah satu teknik managemen stres adalah guided imagery , teknik ini membuat perasaan menjadi senang dan gembira akibat rangsangan respos perubahan psikofisiologis yang dilakukan pada teknik ini (Aulia Zikry Bunga Mentari, Ester Liana, Terry Y.R. Pristya, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Volume 12 edisi 4, 2020).
B. Teknik Guided Imagery
Teknik guided imagery adalah teknik relaksasi yang menggunakan imajinasi untuk menenangkan pikiran dengan membayangkan pemandangan atau pengalaman yang damai. Tujuannya adalah untuk mengalihkan perhatian dan stress, nyeri, atau kecemasan, dengan memanfaatkan hubungan antara pikiran dan tubuh, dimana pikiran yang tenang dapat menciptakan kondisi tubuh yang rileks. Teknik ini dapat dilakukan dengan duduk atau berbaring, memejamkan mata, dan fokus pada napas sebelum membayangkan sebuah tempat yang menenangkan, lalu menggunakan semua indra untuk menghidupkan imajinasi tersebut.
C. Cara Melakukan guided imagery
1. Cari tempat yang tenang
Duduk atau berbaring di tempat yang nyaman dan minim gangguan
2. Posisikan tubuh
Longgarkan pakaian yang ketat dan tutup mata dengan lembut
3. Fokus pada napas
Ambil napas dalam dan fokuskan perhatian pada gerakan nafas untuk mulai merilekskan tubuh
4. Mulai membayangkan
Bayangkan diri anda berada di tempat yang sangat damai dan menyenangkan seperti pantai, taman, atau tempat pavorit lainnya
5. Gunakan semua indra
Bayangkan secara detail apa yang anda lihat, dengar, cium, dan rasakan. Misalnya dengarkan suara ombak, hirup aroma bunga, rasakan matahari di kulit.
6. Nikmati momennya
Berdiamlah di tempat imajinasi tersebut selama beberapa menit, rasakan ketenangan dan relaksasi yang mendalam.
7. Kembali ke kenyataan
Saat anda siap, perlahan buka mata anda dan regangkan tubuh secara lembut untuk kembali ke keadaan semula
D. Kesimpulan
Manajemen stres adalah suatu kegiatan mengatur stres yang ada dalam diri manusia khususnya remaja sehingga stres tersebut tidak menjadi hal yang merugikan. Dalam manajeman stres teknik yang paling efektif adalah teknik guided imagery karena pada eknik ini membuat perasaan menjadi senang dan gembira akibat rangsangan respos perubahan psikofisiologis yang dilakukan pada teknik ini (Aulia Zikry Bunga Mentari, Ester Liana, Terry Y.R. Pristya, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Volume 12 edisi 4, 2020).
Leave a Reply