CARA MENGENDALIKAN AMARAH
Berikut adalah beberapa cara efektif untuk mengendalikan amarah :
1. Atur Napas dan Kendalikan Pikiran:
Tarik napas panjang dan dalam, kemudian hembuskan secara perlahan. Ulangi hingga Anda merasa tenang. Anda juga bisa berhitung dari 1 sampai 10 sambil mengatur napas untuk memberi waktu agar dapat menenangkan diri dan berpikir jernih.
2. Temukan Alasan atau Penyebab Marah:
Marah tidak muncul begitu saja, tetapi selalu ada sesuatu yang dapat memicu seseorang untuk marah. Dengan mengetahui penyebabnya, Anda dapat fokus mengatasi dan mencari jalan keluarnya.
3. Tenangkan Diri Sebelum Berbicara atau Bertindak:
Ketika hati terasa panas dan emosi tidak stabil, ucapan pun terkadang sulit dikendalikan. Cobalah untuk menahan diri dan mengendalikan emosi sebelum Anda berbicara atau bertindak.
4. Ekspresikan Kemarahan Anda Setelah Tenang:
Mengendalikan amarah dapat dilakukan dengan memastikan Anda berpikir dengan jernih dan hati-hati tentang masalah yang Anda hadapi. Cobalah untuk tetap tenang saat Anda menyatakan kekhawatiran dan keinginan Anda.
5. Berpikir Dahulu Sebelum Berbicara:
Mudah untuk mengatakan hal-hal yang menyakitkan dan akan Anda sesali saat Anda marah. Sebelum berkata-kata, ambil waktu untuk berpikir dan mengatur emosi Anda.
6. Lakukan Aktivitas Fisik:
Aktivitas fisik dapat membantu mengalihkan perhatian dari sumber kemarahan dan mengurangi stres. Lakukan olahraga atau kegiatan fisik lainnya untuk menenangkan diri.
Mengingat Dampak Negatif yang Akan Terjadi:
7. Ingatlah dampak negatif yang akan terjadi jika Anda tidak bisa melawan emosi. Contohnya, jika Anda bertengkar hebat dengan pasangan, ingat bahwa kekerasan dapat menyebabkan luka fisik dan hubungan yang rusak.
8. Memaafkan dan Melupakan:
Memaafkan orang yang telah memberi Anda masalah dan melupakan hal-hal yang membuat Anda marah dapat membantu Anda belajar dari masalah tersebut dan memperkuat hubungan yang terjalin.
9. Membaca Ta’awudz (Islam):
Jika Anda beragama Islam, baca ta’awudz untuk menahan diri ketika Anda sedang marah. Dengan membaca ta’awudz tersebut, Anda memohon perlindungan kepada Allah SWT dari gangguan setan yang merupakan sumber amarah.
10. Meminta Bantuan Profesional:
Jika merasa sering marah secara tidak terkendali, jangan sungkan untuk membicarakannya pada psikolog atau psikiater. Para ahli dapat membantu mengidentifikasi faktor penyebab marah dan mencari penanganan yang tepat.
(Hum-Iw)
Leave a Reply